Jurnalkaltim.com – Dikenal sebagai bintang bersinar dari “The Glory”, Kim Hieora kini berada di bawah sorotan tajam publik. Bukan karena perannya yang memukau, melainkan dugaan masa lalunya yang diduga sebagai pelaku perundungan.
Sebuah laporan dari Dispatch pada 6 September mengungkapkan bahwa Kim Hieora pernah menjadi bagian dari sebuah geng yang melakukan kekerasan, meminta rokok, dan memalak murid lain. Tuduhan ini mengejutkan banyak penggemar, namun Kim Hieora segera mengklarifikasi.
Kim Hieora Mengakui Keanggotaan di Geng Parksangji, Namun Tegaskan Tidak Terlibat Dalam Aksinya
Meski mengakui keanggotaannya di geng tersebut, Kim menegaskan bahwa ia tidak pernah terlibat secara aktif dalam aksi mereka. “Benar saya adalah bagian Parksangji, tapi saya sama sekali tidak pernah terlibat dalam aksi mereka. Saya hanya diam saat itu terjadi,” kata Kim, seperti yang diberitakan oleh Korea JoongAng Daily.
Sumber : Kawanpuan
Sebelumnya, Kim Hieora telah membangun reputasi kuat di industri hiburan Korea dengan berbagai peran menarik, termasuk karakter antagonis. Selain “The Glory”, ia juga membintangi “Beyond Evil”, “Hospital Playlist 2”, dan “Bad and Crazy”. Dalam perannya sebagai Lee Sa-ra di “The Glory”, ia bahkan berlatih keras untuk terlihat meyakinkan sebagai perokok, meskipun dalam kehidupan nyatanya ia tidak merokok.
Diluar dunia akting, Kim Hieora dikenal memiliki ketertarikan pada seni lukis. Pada 2018, ia menggelar pameran seni tunggal dan juga sempat membuka kafe seni di Daehangno, Seoul, pada 2020.
Namun, isu terbaru ini tentunya memberikan dampak signifikan terhadap karirnya. Rencana penampilannya di SNL Korea season 4 pun dibatalkan akibat kontroversi ini. Walaupun demikian, Kim Hieora telah meminta maaf atas perilakunya di masa lalu dan berharap bisa mendapatkan kesempatan kedua dari penggemar dan publik.
Profil Kim Hieora: Dari Debut di “Beyond Evil” hingga Peran Ikonik di “The Glory”
- Nama Asli: Kim Hieora
- Nama Panggung: Hieora
- Tempat Lahir: Wonju, Korea Selatan
- Tanggal Lahir: 18 Maret 1989
- Usia: 34 tahun
- Tinggi Badan: 165 cm
- Pendidikan: Chungkang College
Perjalanan Karir Kim Hieora:
Debut akting Kim Hieora dimulai pada drama thriller “Beyond Evil” pada tahun 2021, meskipun ia hanya muncul di episode pertama sebagai pemeran pendukung Bang Ju Seon. Namun, ini menjadi batu loncatan bagi karirnya karena setelah itu ia terus mendapat tawaran untuk bermain di drama-drama populer.
Berikut daftar drama yang telah dibintanginya:
- “Beyond Evil” (2021) sebagai Bang Ju Seon.
- “Bad and Crazy” (2022).
- “Hospital Playlist 2” (2022).
- “Forecasting Love and Weather” (2022).
- “Bad Prosecutor” (2022).
- “Extraordinary Attorney Woo” (2022) – Di sini ia memerankan karakter ibu asal Korea Utara yang membelot ke Korea Selatan, dan perannya ini mendapat banyak pujian.
- “The Glory” (2022) sebagai Lee Sa Ra, seorang pelukis yang kecanduan narkoba.
- “The Glory Part 2” (2023).
- “The Uncanny Counter 2” (2023).
Kim Hieora mendapat pengakuan luas setelah berperan dalam “Extraordinary Attorney Woo”. Kemudian, penampilannya sebagai Lee Sa Ra di “The Glory” benar-benar menandai tempatnya sebagai aktris papan atas di industri hiburan Korea Selatan. Perannya sebagai pecandu narkoba dan pelaku bullying di serial Netflix “Moms” juga menambah kekayaan pemeranannya.
Kim Hieora sering mendapat sanjungan karena sorot matanya yang indah, dinilai mampu menyampaikan emosi karakter yang diperankannya dengan mendalam, terutama dalam memainkan karakter Lee Sa Ra di “The Glory”.
Dengan begitu banyak prestasi dan talenta yang dimilikinya, tidak diragukan lagi bahwa Kim Hieora adalah salah satu bintang terang di langit industri hiburan Korea Selatan saat ini.
Refleksi dari Fenomena Perundungan di Korea Selatan
Dalam beberapa tahun terakhir, Korea Selatan telah melihat meningkatnya kasus perundungan, baik di sekolah maupun di industri hiburan. Beberapa selebriti terkenal, seperti Sulli dan Goo Hara, diketahui meninggal akibat perundungan daring (cyberbullying), memicu debat nasional tentang bagaimana mengatasi masalah ini.
Kim Hieora bukanlah artis pertama yang tersandung isu perundungan. Banyak selebriti Korsel sebelumnya juga menghadapi tuduhan serupa, menandakan bahwa perundungan adalah masalah yang mendalam dalam masyarakat Korea Selatan, yang seringkali terabaikan.
Selain “The Glory”, Kim Hieora telah membangun reputasi kuat di industri hiburan Korea dengan berbagai peran menarik, termasuk karakter antagonis. Dalam perannya sebagai Lee Sa-ra di “The Glory”, ia bahkan berlatih keras untuk terlihat meyakinkan sebagai perokok, meskipun dalam kehidupan nyatanya ia tidak merokok.
Namun, isu terbaru ini tentunya memberikan dampak signifikan terhadap karirnya. Rencana penampilannya di SNL Korea season 4 pun dibatalkan akibat kontroversi ini. Walaupun demikian, Kim Hieora telah meminta maaf atas perilakunya di masa lalu dan berharap bisa mendapatkan kesempatan kedua dari penggemar dan publik.
Kasus Kim Hieora menjadi pengingat bagi masyarakat Korea Selatan untuk terus berusaha mengatasi masalah perundungan, baik di kalangan remaja maupun di industri hiburan. Sebagai negara yang maju, sudah seharusnya Korea Selatan memastikan bahwa setiap individu terlindungi dari tindakan perundungan.
