Samarinda, JURNALKALTIM.com – Pada Rabu, 30 Agustus 2023 kemarin, di Markas Komando (Mako) Batalyon Zeni Tempur (Yonzipur) 17/Angkatan Darat (AD) Kodam VI/ Mulawarman telah diadakan penyuluhan kesehatan mengenai penyakit jantung baik pengetahuan mengenai penyakit jantung, cara pencegahannya hingga cara mendeteksi sedari dini gejala penyakit jantung.
Penyuluhan Kesehatan Sebagai Fasilitator Atasi Masalah Kesehatan Di Kalangan TNI
Diketahui terdapat sebanyak 80 Prajurit dan Persit Yonzipur 17/AD menghadiri penyuluhan kesehatan penyakit jantung yang diadakan di Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Penyuluhan kesehatan tersebut menghadirkan Kepala Klinik Denkensyah Kota Samarinda yaitu dr. Suci Ipah selaku pembicara. Beliau menuturkan bahwa terdapat fenomena minimnya pengetahuan akan masalah kesehatan terutama kesehatan jantung di kalangan para TNI. Sehingga memberikan fasilitas penyuluhan kesehatan jantung kepada para anggota TNI ini sangatlah penting.
Tujuan penyuluhan kesehatan ini diantaranya yaitu agar mencapai terbentuknya pola hidup sehat dengan menyampaikan pengetahuan tentang penyakit jantung dan cara pencegahannya dengan mengajak untuk melakukan kebiasaan hidup sehat.
“Penyuluhan ini juga menjadi salah satu faktor pendukung TNI dalam melaksanakan tugas pokoknya untuk mengatasi masalah kesehatan personel lebih baik ke depan,” ucap dr. Suci.
Dikutip dari laman website Kementerian Kesehatan (Kemkes) RI, pada tahun 2018 tercatat dalam laporan dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) bahwa aparat pemerintahan merupakan profesi dengan pengidap penyakit jantung tertinggi di Indonesia dengan prevalensi mencapai 2,7%.
Profesi di aparat pemerintahan tersebut meliputi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kepolisian Negara RI (Polri), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Dengan demikian melalui kegiatan penyuluhan kesehatan jantung ini, dr. Suci menganjurkan agar para prajurit TNI mulai memperhatikan konsumsi sehari-hari dan mulai mempraktikkan pola hidup sehat. Hal ini guna memperkuat pertahanan kesehatan para prajurit TNI sebagai pelindung keamanan dan kedaulatan seluruh rakyat Indonesia.
Adapun hal terperinci yang dapat dilakukan diantaranya dengan mengkonsumsi minuman dan makanan sehat, tidur yang cukup, memelihara pikiran positif, upayakan menghindari stress, tidak merokok, rutin melakukan olahraga dan tidak mengkonsumsi alkohol.
Agar segenap upaya dalam menjaga kesehatan tersebut dapat tercapai dengan baik, maka harus pula disokong oleh adanya pemahaman akan pengetahuan masalah kesehatan di dalam diri masing-masing dengan perbanyak membaca berbagai literasi kesehatan dan juga tersedianya peningkatan kualitas layanan kesehatan.
Cara Menyehatkan Jantung
Diketahui bahwa berdasarkan laporan dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, pengidap penyakit jantung koroner di Indonesia terdapat sebanyak 883.447 orang atau dengan prevalensi sebesar 1,5%. Sementara untuk wilayah Kalimantan Timur terdapat sebanyak 13.977 orang atau dengan prevalensi sebesar 1,9%. Angka ini menempatkan Provinsi Kalimantan Timur pada posisi ke-4 dalam daftar urutan prevalensi penyakit jantung tertinggi dalam satuan provinsi.
Kemenkes RI merekomendasikan beberapa hal mudah sebagai salah satu cara menyehatkan jantung yakni diantaranya dengan mengupayakan untuk tidak merokok dan berusaha untuk berhenti jika terlanjur terbiasa merokok, secara konsisten mengatur berat badan dengan pola makan yang sehat dan seimbang serta secara aktif melakukan aktivitas fisik seperti rutin melakukan olahraga.
Adapun pola konsumsi yang dianjurkan diantaranya, perbanyak konsumsi buah dan sayur yang kaya serat, mengurangi konsumsi garam dan perhatikan kadar garam yang terdapat pada makanan cepat saji, kurangi mengkonsumsi lemak jenuh seperti pada makanan yang banyak mengandung minyak, dan memperbanyak mengkonsumsi ikan dengan aturan konsumsi paling sedikit 2 kali dalam seminggu.
Sedangkan jenis olahraga yang direkomendasikan untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan jantung yaitu meliputi lari pagi secara rutin, jogging, berenang, bersepeda, senam jantung, olahraga alat berat di gym, dan juga yoga. Semua aktifitas olahraga tersebut membantu untuk menguatkan otot jantung, meningkatkan kinerja jantung hingga memperlancar peredaran darah.
(ADV DINKES KALTIM.// AG)
Referensi :
Kemkes RI – Peringatan Hari Jantung Sedunia 2021: Jaga Jantungmu untuk Hidup Lebih Sehat
Kemkes RI – Hasil Utama Riskesdas 2018