Samarinda, JurnalKaltim.com – Urgensi renovasi gedung sekolah di Benua Etam selayaknya mulai mendapatkan perhatian penuh. Diketahui pada saat ini, beberapa sekolah yang ada di wilayah Provinsi Kalimantan Timur tengah menghadapi masalah kekurangan ruang kelas yang memadai.
Oleh karena itu, perlu disegerakan pelaksanaan renovasi gedung sekolah demi menampung pertumbuhan dari jumlah siswa. Pihak yang perlu menerima renovasi gedung sekolah terutama adalah sekolah menengah setingkat SMA, SMK hingga SLB yang sampai sekarang mengalami pembatasan fasilitas belajar.
Renovasi Gedung Sekolah Untuk Penambahan Ruang Kelas Baru
Pada saat ini, kebutuhan akan Ruang Kelas Baru (RKB) dinilai tidak hanya merugikan jalannya pendidikan saja, tapi juga turut berpengaruh kepada turunnya kualitas pendidikan, perasaan kurang nyaman saat belajar dan tentunya ikut menurunkan tingkat produktivitas para siswa sebagai sasaran ajar.
Salah satu sekolah di Provinsi Kalimantan Timur yang mengalami kekurangan ruang kelas baru adalah SMK Negeri 17 Kota Samarinda yang pada saat ini tengah mengalami kekurangan ruang kelas. Untuk sementara, mereka terpaksa untuk menjalani tahun ajaran secara berdesakan yang tentunya ikut menghambat proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di lingkungan sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Kurniawan, mengakui pada saat ini upaya renovasi gedung sekolah tengah diupayakan dan persoalan tersebut sudah mencoba diatasi dengan melibatkan banyak sekolah yang berada pada wilayah tersebut.
“Kita lihat terlebih dahulu, jadinya bukan hanya SMKN 17 Samarinda saja, masih banyak sekolah yang merasakan hal yang sama. Tetapi kita melihat terlebih dahulu, apakah memang lebih urgent benar-benar membutuhkan,” jelas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Kurniawan.
Meski pengajuan renovasi gedung sekolah untuk pengadaan RKB (Ruang Kelas Baru) di SMK Negeri 17 Kota Samarinda telah diajukan, namun Muhammad Kurniawan juga turut mengakui dirinya belum mendapat kepastian apakah renovasi gedung sekolah yang berfokus pada pembangunan RKB (Ruang Kelas Baru) untuk SMK Negeri 17 Kota Samarinda akan dilaksanakan di tahun 2024 ataupun tahun 2025.
“Untuk pengajuan pembangunan RKB untuk SMKN 17 telah masuk. Tetapi saya belum bisa memastikan apakah SMKN 17 telah masuk dalam pengadaan RKB 2024 atau 2025 nanti,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur, Muhammad Kurniawan.
Muhammad Kurniawan juga turut menyatakan bahwa pada saat ini pihaknya tengah berupaya untuk menyediakan Ruang Kelas Baru (RKB) yang memenuhi standard pada seluruh satuan unit pendidikan yang ada di seluruh wilayah Benua Etam. Tentunya tak lupa dengan mempertimbangkan skala prioritas berdasar beberapa indikator pendukung seperti jumlah total siswa dan juga riwayat pembangunan sekolah.
Pentingnya Segerakan Renovasi Gedung Sekolah
Salah satu alasan terkuat pentingnya renovasi gedung sekolah adalah demi meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan untuk siswa, meningkatkan daya saing dari SDM (Sumber Daya Manusia) yang dimiliki oleh pihak sekolah, menumbuhkan rasa semangat dan tentunya rasa nyaman ketika menjalani kegiatan belajar dan mengajar (KBM) di sekolah. Jika gedung sekolah mencukupi standar, otomatis semakin besar daya saing dan kompetitif yang dimiliki oleh para guru dan siswa kedepannya.
Upaya renovasi gedung sekolah, khususnya dalam pengadaan Ruang Kelas Baru (RKB) merupakan salah satu fasilitas pendidikan yang sangat penting supaya lebih banyak lagi anak – anak usia sekolah yang berhasil menyelesaikan wajib belajar pendidikan 12 tahun, dalam hal ini terutama untuk jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan juga SLB (Sekolah Luar Biasa).
Jika proses renovasi gedung sekolah ini bisa segera terpenuhi, maka daya saing lulusan dipastikan akan meningkat, terciptanya kegiatan belajar dan mengajar yang aman dan nyaman hingga tercapainya target pembangunan di sektor pendidikan dari pada stakeholder terkait. (MUH/ADV/DISDIKBUDKALTIM)