24 C
Samarinda
Kalimantan Timur27 Traktor Untuk Swasembada Pangan Di Kutai Kartanegara

27 Traktor Untuk Swasembada Pangan Di Kutai Kartanegara

Samarinda, JURNALKALTIM.com – Komitmen Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dalam mengusung tercapainya swasembada pangan sangat kuat. Terlihat bahwa kali ini Kecamatan Tenggarong Seberang menjadi sasaran penyaluran bantuan Alat dan Mesin Pertanian (alsintan) berupa hand traktor sebanyak 27 unit kepada sebanyak 16 Gabungan Kelompok Pertanian (Gapoktan) sebagai bantuan memperlancar produksi pertanian.

Pembangunan Pertanian Dongkrak Swasembada Pangan Kukar

swasembada pangan, kutai kartanegara
27 Traktor Untuk Swasembada Pangan Di Kutai Kartanegara
Sumber : Antara/HO Diskominfo Kukar

Pemberian beberapa bantuan khususnya alsintan merupakan salah satu wujud dari komitmen pembangunan pertanian berdasarkan pada satuan wilayah dan program hilirisasi (pengolahan barang baku menjadi barang siap pakai) dalam sektor pertanian yang secara aktif dilakukan oleh Edi Damansyah-Rendi Solihin yang merupakan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).

Tidak hanya itu, sejumlah bantuan yang dikucurkan di sektor pertanian yang secara konsisten dan berkelanjutan hingga tahun 2024 diberikan kepada masyarakat juga merupakan upaya mewujudkan visi dan misi Kabupaten Kukar Idaman, yaitu Inovatif, Daya Saing dan Mandiri yang menjadi sesuatu yang diharapkan, didambakan dan dicita-citakan oleh pemerintah Kabupaten Kukar.

Dilansir pada laman resmi Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, pada Juli 2023 pemerintah kabupaten telah memberikan bantuan berupa pupuk organik seberat 50,7 ton untuk menunjang kualitas hasil bumi di sektor pertanian. Pemerintah tampaknya menyadari kebutuhan dan kendala para petani di wilayah geografis pegunungan dan perbukitan sehingga pihaknya kerap memberikan bantuan untuk meningkatkan swasembada pangan dan perekonomian unggulan tingkat desa maupun kecamatan.

Kali ini, Rendi Solihin selaku Wabup Kabupaten Kukar memberikan alsintan kepada 16 gapoktan yang terdapat di Kecamatan Tenggarong Seberang berupa hand traktor sebanyak 27 unit ini merupakan program pemerintah Kabupaten Kukar yang dalam pelaksanaannya didukung oleh Muhammad Samsun yang menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur.

Edi Siswanto selaku Ketua Gapoktan Serba Guna mengungkapkan bahwa hal ini berawal dari beberapa kendala dan keluhan yang diungkapkan pemerintah kabupaten kepada Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur tersebut pada saat mengadakan kunjungan kerja. Dimana selama ini kabupaten merasakan beberapa kesulitan dalam mengolah lahan pertanian, termasuk kendala ketidak cukupan alat yang tersedia.

Tidak hanya mengungkapkan hal tersebut, Edi Siswanto sebagai perwakilan dari kelompok tani yang lain mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati, Wabup dan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur atas bantuan alsintan yang nantinya akan dipastikan dapat dimanfaatkan sebagai alat pendukung aktifitas pertanian sehingga lebih lancar dan mudah dan diharapkan swasembada pangan di kecamatan dapat tercapai.

Tujuan Utama Pembangunan Pertanian Berdasarkan Kawasan

Pada kesempatan tersebut Rendi Solihin sebagai Wabup Kabupaten Kukar juga menjelaskan bahwa pembangunan pertanian berdasarkan kawasan memiliki beberapa tujuan utama. Tujuan utama yang dimaksudkan adalah memperkuat sistem usaha pertanian dalam satu manajemen suatu kawasan secara utuh, memperkuat lembaga dan organisasi para petani dalam mendapatkan informasi, memanfaatkan teknologi, sarana dan prasarana publik, kecukupan modal serta tata cara pengolahan dan strategi pemasaran, serta nantinya dapat meningkatkan daya saing di pasar dan nilai tambah.

Diketahui pula bahwa ada beberapa kegiatan yang merupakan fokus pemerintah kabupaten yang terkandung dalam program prioritas Kukar Idaman. Beberapa kegiatan tersebut meliputi pembangunan sebanyak 120 unit embung (cekungan aliran perairan), pembuatan beberapa unit usaha di Perusahaan Daerah (Perusda), serta melakukan perbaikan jalan usaha tani dengan panjang 120 Km.

Selain itu kegiatan fokus pemerintah dalam Kukar Idaman juga meliputi kegiatan mendukung pendirian unit usaha pertanian di Badan Usaha Milik Desa, memperluas area penanaman jagung menjadi 30 ribu Hektare, memfasilitasi 25 ribu nelayan dan pembudidaya ikan maupun hasil laut dengan sarana dan prasarana memadai, dan pembangunan pusat industri skala kecil dan menengah. Dimana semua pelaksanaan kegiatan ini memerlukan kerja sama dengan pihak-pihak terkait.

“Dalam proses pengerjaannya, kami juga bekerjasama dengan berbagai pihak, salah satunya dengan Kodim 0906/Kukar untuk peningkatan jalan usaha tani,” jelas Rendi.

Sementara bantuan alsintan yang diberikan pada gapoktan di Kecamatan Tenggarong Seberang tersebut diharapkan dapat membantu kegiatan pertanian agar lebih efektif sehingga pengolahan lahan pertanian dapat lebih maksimal dan menghemat waktu agar swasembada pangan daerah tercapai.

“Tentu saja diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani,” imbuhnya.

Rendi Solihin juga mewasiatkan kepada para petani Kecamatan Tenggarong Seberang untuk memelihara dan menjaga penggunaan alsintan dengan sebaik-baiknya agar dapat digunakan dengan masa pakai yang lebih lama. Sehingga beliau merasa perlu memerintahkan kepada Dinas Pertanian dan Peternakan secara khusus membentuk dan melakukan pembinaan atas lembaga Unit Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) di kawasan pertanian Kecamatan Tenggarong Seberang.

Karena beliau menganggap bahwa dengan adanya UPJA dalam daerah sentra produksi ini nantinya akan memberikan solusi masalah kesempatan kerja dan mengatasi kebutuhan-kebutuhan petani terkait alsintan dalam menunjang kegiatan bertaninya.

Referensi :
Pemkab Kukar 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Read More