Samarinda, JURNALKALTIM.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kalimantan Timur, Anwar Sanusi bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, mengambil langkah untuk peningkatan kualitas SDM Kaltim, khususnya aparatur desa. Salah satunya dengan mendukung sarana dan prasarana program Digitalisasi Desa.
Kabarnya, mereka telah memberikan bantuan sarana dan prasarana berupa laptop dan komputer kepada sekitar 90 desa (19/10/2023). Tujuan dari bantuan ini tidak hanya sebatas peningkatan kualitas SDM Kaltim di tingkat desa, tetapi juga untuk memacu digitalisasi di daerah tersebut.
Tentunya dengan peningkatan kualitas SDM Kaltim serta bantuan sarana dan prasarana dapat mempermudah koordinasi antarwilayah dalam berinteraksi dengan pemerintah provinsi.
Sebanyak 90 Laptop dan Komputer di Salurkan Ke Seluruh Desa Kaltim
Menurut Anwar Sanusi, bantuan ini merupakan langkah penting dalam peningkatan kualitas SDM Kaltim, khususnya aparatur desa. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung desa-desa untuk bertransformasi ke arah yang lebih modern dan efisien dalam melaksanakan tugas pemerintahannya.
“Kemaren ada informasi dari diskominfo itu sekitar 90 desa yang dibantu ya untuk tahun 2023, kami juga dukung sarana dan prasarana, berupa laptop dan komputer,” ungkap Anwar.
Lebih lanjut, Anwar menekankan bahwa bantuan ini tidak diberikan begitu saja kepada semua desa di Kaltim. Dari 90 desa yang menerima bantuan, mereka merupakan desa-desa terpilih. Pemberian sarana dan prasarana guna peningkatan kualitas SDM Kaltim ini memiliki syarat khusus yang harus dipenuhi oleh desa tersebut.
Hanya SDM yang Berprestasi yang Mendapatkan Alokasi Laptop dan Komputer
Anwar menjelaskan, tidak sembarang desa diberikan bantuan laptop dan komputer dalam upaya peningkatan kualitas SDM Kaltim. Hanya beberapa dari mereka yang memiliki prestasi serta mampu mengelolanya dengan baik. Ini berarti bahwa desa-desa yang menerima bantuan ini harus telah mencapai prestasi yang diakui dan dihargai oleh pemerintah daerah.
“Tapi tidak asal diberikan, khusus mereka yang punya prestasi yang kita kasih,” jelasnya.
Bantuan laptop dan komputer ini diharapkan akan membawa dampak positif pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di tingkat desa. Dengan akses yang lebih baik terhadap teknologi, aparatur desa akan lebih mampu mengelola berbagai tugas pemerintahannya, termasuk dalam hal koordinasi antarwilayah.
Melalui hal tersebut, diharapkan mampu membantu meningkatkan efisiensi dalam pelaksanaan program dan kebijakan di tingkat desa.
Langkah Konkret Sebagai Upaya Mendorong Digitalisasi Desa dengan Peningkatan Kualitas SDM Kaltim
Selain itu, bantuan ini juga merupakan langkah konkret dalam mendorong digitalisasi di daerah tersebut. Peran penting teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pemerintahan semakin meningkat, dan dengan adanya laptop dan komputer di tingkat desa. Adanya hal ini diharapkan proses pengambilan keputusan, pelaporan, dan koordinasi dapat lebih lancar dan cepat.
Ini akan membantu desa-desa dalam berkomunikasi dengan pemerintah provinsi serta memanfaatkan teknologi untuk kepentingan masyarakat.
Anwar Sanusi dan Diskominfo Kaltim memberikan contoh konkret bagaimana kolaborasi antara berbagai pihak dapat memberikan dampak positif pada pemerintahan di tingkat desa. Dengan selektif memilih desa yang berprestasi.
Selain itu, mereka pun memastikan bahwa bantuan yang diberikan akan benar-benar bermanfaat dan memberikan dorongan kuat bagi desa-desa untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Melalui langkah-langkah seperti ini, diharapkan bahwa Kaltim akan semakin maju dalam penerapan teknologi dan meningkatkan kualitas pemerintahan di tingkat desa.
Dalam era digital ini, kemampuan untuk memanfaatkan teknologi dengan baik adalah kunci keberhasilan, dan bantuan seperti ini merupakan langkah awal yang penting menuju masa depan yang lebih efisien dan terhubung di tingkat desa.(ADZ/ADV/DPMPD KALTIM)
