SAMARINDA, JURNALKALTIM.COM – Gabungan Bridge Seluruh Indonesia Kalimantan Timur (GABSI Kaltim) mengalami perubahan kepengurusan yang baru untuk mempersiapkan tantangan besar, yakni persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 yang akan diselenggarakan di Aceh dan Sumatera Utara.
Dalam Musyawarah Kerja Provinsi (Mukerprov) yang digelar pada tanggal 27-28 September 2023 lalu, di Ruangan Aula Serbaguna Komite Olahraga Nasional (KONI) Kalimantan Timur, pihak berkepentingan menekankan pentingnya menyamakan visi dan misi untuk berfokus pada prestasi yang gemilang di kepengurusan selanjutnya.
Mukerprov GABSI KALTIM Fokus pada Visi dan Misi untuk Prestasi Gemilang
Ketua Harian GABSI Kaltim, Normansyah, menjelaskan bahwa dalam acara Mukerprov ini, pihaknya membahas program-program yang akan dijalankan dalam jangka pendek, menengah, dan panjang dalam kepengurusan baru nanti. Ini dilakukan demi memastikan bahwa visi serta misi organisasi ini selaras dengan tujuan pusat dan tingkat kabupaten/kota.
“Mengingat ini kan pengurus baru, jadi kita harus menyamakan visi dan misi dengan pengcab kabupaten/kota dan dengan pusat. Supaya organisasi dan rencana ini berjalan linier,” ujar Normansyah.
Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan prestasi olahraga dan penyempurnaan organisasi GABSI Kaltim. Selain itu, fokus utama Mukerprov ini adalah persiapan menuju PON 2024 yang akan menjadi pertandingan utama bagi para atlet di Kalimantan Timur.
Normansyah juga menekankan bahwa hingga saat ini belum ada kendala yang berarti dalam kepengurusan baru, dan pihaknya juga berharap agar periode kepengurusan ini berjalan dengan lancar tanpa terjadi hambatan yang signifikan.
“Semuanya masih di satu perahu yang sama lah. Ya kita berharap ke depannya tetap sama seperti itu, makanya begitu selesai pengurus terbentuk kita langsung Raker. Supaya kita bisa menyamakan visi kita,” tegasnya.
Harapan utama dari perubahan kepengurusan ini adalah agar tidak ada lagi perbedaan pendapat maupun perpecahan di dalam organisasi, sehingga semua pihak yang terlibat memiliki tujuan yang sama, yaitu meningkatkan prestasi olahraga di Kalimantan Timur.
Di sisi lain, Ketua Umum KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, yang diwakili oleh Wakil Ketua I, Ego Arifin, berharap bahwa Mukerprov ini akan membantu GABSI Kaltim untuk membuat program kerja yang lebih berfokus pada prestasi atlet cabang olahraga bridge yang dimiliki Kalimantan Timur.
“Juga kerja sama antar kabupaten/kota, antar organisasi kabupaten/kota bisa saling bersinergi untuk berkolaborasi meningkatkan prestasi,” jelas Ego Arifin.
Dalam dunia kepengurusan cabang olahraga, prestasi adalah ujung dari pencapaian dari hasil latihan yang dilakukan selama ini. Meskipun memiliki fasilitas yang memadai namun tidak diiringi dengan prestasi yang meningkat, maka tujuan utama tidak tercapai sesuai dengan yang diharapkan. Namun, jika organisasinya biasa saja dan memiliki prestasi yang terus meningkat, itu lebih baik lagi.
“Karena saya katakan tadi, mengurus organisasi prestasi tujuannya adalah meningkatkan prestasi. Tetapi dari segi administrasi, dari segi sistem itu tidak boleh diabaikan,” tambah Ego.
Sejauh ini, GABSI Kaltim telah menunjukkan potensi besar dalam berbagai cabang olahraga yang dimiliki Kalimantan Timur. Dalam beberapa tahun terakhir, atlet-atlet asal Kaltim berhasil mencetak prestasi yang membanggakan dan terus berupaya untuk meningkatkan daya saing hingga ke tingkat nasional.
Perubahan kepengurusan ini diharapkan akan membawa angin segar bagi GABSI Kaltim dan membantu para atlet bridge untuk dapat mencapai prestasi yang lebih lagi di PON 2024 mendatang.
Dengan dukungan penuh dari KONI Kaltim dan seluruh stakeholder terkait, harapannya Kaltim dapat meraih kemenangan dan prestasi yang gemilang di ajang olahraga nasional tersebut.
Perencanaan Jangka Panjang untuk Meningkatkan Kualitas GABSI Kaltim
Tantangan besar yang dihadapi oleh GABSI Kaltim dalam persiapan PON 2024 juga menjadi sorotan utama dalam Mukerprov ini. Kerja sama yang lebih erat dengan pemerintah daerah, baik kabupaten maupun kota, untuk mendukung pengembangan para atlet dan menciptakan pemain muda berbakat di masa depan.
Selain fokus pada persiapan PON 2024, Mukerprov ini juga menjadi wadah untuk evaluasi dan perencanaan jangka panjang GABSI Kaltim. Mereka berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengurus dan anggota organisasi agar dapat mencapai prestasi yang lebih gemilang di masa depan.
Mukerprov ini juga menjadi media bagi para pengurus untuk mendengarkan aspirasi dan masukan dari seluruh anggota GABSI Kaltim. Partisipasi aktif anggota adalah kunci keberhasilan organisasi ini. Oleh karena itu, semua masukan dan saran akan dijadikan bahan pertimbangan dalam perencanaan program dan kegiatan ke depan.
Mereka akan memastikan bahwa para atlet mendapatkan fasilitas dan pelatihan yang optimal untuk meningkatkan kualitas mereka. Selain itu, mereka juga akan memberikan motivasi dan semangat kepada para atlet agar tetap berkomitmen dan fokus dalam persiapan menuju PON 2024.
Dalam waktu dekat, GABSI Kaltim akan terus bekerja keras untuk mencapai tujuan mereka dalam persiapan PON 2024. Penampilan para atlet bridge Kaltim di Aceh dan Sumatera Utara pada tahun 2024 mendatang akan ditunggu oleh para penikmat olahraga ini.
Harapannya, atlet bridge dapat meraih prestasi yang gemilang untuk Kaltim. Dengan semangat juang yang tinggi dan dukungan yang kuat, semuanya mungkin terjadi.
(RA/ADV/DISPORAKALTIM)