23.5 C
Samarinda
Kalimantan TimurEvent Kepemudaan Kaltim Dapat Kritikan, Ini Tanggapan Rasman

Event Kepemudaan Kaltim Dapat Kritikan, Ini Tanggapan Rasman

BANNER (6)

Kalimantan Timur, Jurnalkaltim.com – Ada banyak event kepemudaan yang digelar oleh Dispora Kalimantan Timur dengan tujuan menggerakkan para pemuda agar lebih kreatif. Namun dibalik suksesnya acara ternyata ada berbagai pihak yang mengkritik acara tersebut. Rasman selaku Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kalimantan Timur, langsung menanggapi semua kritikan. 

Event Kepemudaan Di Kalimantan Timur di Tahun 2023

Dispora Kalimantan Timur ikut memberikan kontribusi kepada para remaja dengan mengadakan event kepemudaan. Pada akhir Juli 2023, Dispora menggelar acara Jambore Pemuda Kaltim yang bisa diikuti oleh seluruh kota dan kabupaten. 

Berbagai daerah, banyak mengirimkan kontingen terbaiknya dan salah satunya, 12 kontingen dari Kota Samarinda. Acara Jambore tersebut akan berlangsung di Gedung Akuatik Kakan, Dispora Berau selama 5 hari dan mengangkat tema “Meningkatkan Kemandirian dan Daya Saing Pemuda”.

event kepemudaan
Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kallimantan Timur, Rasman
(Foto : RRI)

Demi memeriahkan acara, event kepemudaan mengemasnya dengan banyak acara seperti Kunjungan Wisata, Senam, Bakti Sosial, Pentas Seni, Diskusi Program Kepemudaan, Hiburan Rakyat, dan Tarian Kreatif.

Tidak hanya Jambore, Dispora juga menggelar acara Pekan Raya Pemuda Kalimantan Timur yang berlangsung di akhir Oktober 2023. Event kepemudaan itu direncanakan agar terus dilaksanakan setiap tahun di Kalimantan Timur. Pelaksanaan event itu semata-mata untuk wadah berkumpulnya talenta-talenta muda yang dimiliki Kalimantan Timur. 

Para peserta yang hadir meliputi star up-start up dan wirausahawan muda Kaltim. Dari banyaknya peserta, acara ini diminta untuk berkolaborasi dengan pihak lain seperti Disdikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) Kalimantan Timur dan Bank Indonesia. Ada 8 kota/kabupaten Kalimantan Timur yang terkumpul dalam forum kewirausahaan. 

Kritikan di Event Kepemudaan, Raman Memilih Bersikap Terbuka

Banyak pihak yang memandang event kepemudaan yang dilaksanakan oleh Dispora Kaltim dipandang negatif. Padahal event-event seperti Pekan Raya Pemuda dan Jambore mampu menumbuhkan semangat pemuda untuk lebih maju dan inovatif. 

Meski tujuannya positif, beberapa pihak banyak yang melayangkan kritikan atas event yang banyak diikuti oleh pemuda kota/kabupaten Kaltim itu. Dari banyaknya kritikan, Rasman memilih bersikap terbuka dan menerima semua kritikan masyarakat kepadanya. 

Bentuk dari kritikannya cukup beragam mulai dari tuduhan memperalat para pemuda, ada juga mengkritik keras dari sisi kegiatan, dan banyak lagi. Terkait tuduhan memperalat, Rasman sampai bingung akan apa dasar dari kritikan itu. Meski demikian, ia tidak mau ambil pusing dan menanggapi semuanya secara rileks.

Baginya, semua kritikan yang masuk dari masyarakat di event kepemudaan dianggap sebagai masukan berharga untuk Dispora Kaltim kedepannya. Setiap kritikan bisa membuat dirinya berbenah diri dan bisa mengupayakan untuk memberikan pelayanan terbaik ke seluruh warga. 

Selain itu, ia menganggap bahwa setiap kritikan juga bisa menjadi motivasi agar lebih baik lagi di event-event berikutnya. Ia akan menjadikan itu sebagai bahan evaluasi dan ia merasa senang dengan kritikan itu. Baginya, semakin banyak kritikan yang masuk bisa membuat dirinya berupaya mengadakan acara yang lebih baik lagi di Kalimantan Timur. 

“Kritik sebagai motivasi untuk terus berinovasi, dan saya yakin bahwa semakin banyak kritik yang bersifat membangun, semakin besar motivasi untuk memberikan yang terbaik,” ujar Rasman.

Ia menuturkan, risiko sebagai seorang pejuang di masyarakat memang harus siap dikritik atau dihina. Ia menilai itu semuanya sebagai konsekuensi dari pejuang kehidupan untuk memajukan pemudanya. Selain itu, setiap kritikan yang dilayangkan kepadanya dianggap sebagai sarana konstruktif agar pelayanannya lebih optimal lagi. 

Ia mengaku, siapa pun pejuang kehidupan baik di masyarakat harus punya sikap menerima berbagai hal termasuk kritikan dan hinaan. Itu adalah bagian dari proses perjuangan yang harus ditanggung di berbagai acara apa pun, termasuk event kepemudaan. 

“Meskipun menghadapi kritikan, Dispora Kaltim tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik dan meningkatkan kinerja dalam pembinaan pemuda di Benua Etam,” katanya.

Dibalik banyak kritikan, Rasman punya komitmen untuk terus memberikan fasilitas yang terbaik kepada semua pemuda. Ia tidak begitu mempermasalahkan tanggapan dari pihak lagi karena semua acara yang diadakan tujuannya untuk kepentingan umum. 

Ia menyampaikan, jika event kepemudaan akan terus diadakan secara bertahap kedepannya. Ia mengaku, siap menjadi mitra bagi semua anak muda yang ingin berusaha dan berproses di daerahnya masing-masing.

(RA/ADV/DISPORAKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Read More