SAMARINDA, JURNALKALTIM.com – Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Timur (Kaltim), Hadi Mulyadi berharap agar program Beasiswa Kalimantan Timur 2023 terus berlanjut. Harapan ini diungkapkannya bukan tanpa alasan, ia menilai bahwa program unggulan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim ini menjadi investasi terbaik dalam mencetak Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas dan mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.
Program Beasiswa Kalimantan Timur 2023 : Investasi Masa Depan Pemprov Kaltim
Beasiswa Kalimantan Timur 2023 (BKT 2023) yang terdiri dari Beasiswa Stimulan dan Beasiswa Kaltim Tuntas ini merupakan program yang diluncurkan sejak tahun 2019 oleh pasangan Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi. Beasiswa ini menjadi program beasiswa terbesar dengan anggaran sekitar Rp1,2 triliun. Diketahui hingga tahun ini, pendanaan tersebut diambil melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) perubahan tahun 2023.
Menjadi program prioritas Pemprov Kaltim, Hadi sangat berharap agar kebijakan tersebut tetap dilanjutkan setelah masa kepemimpinannya berakhir. Pasalnya, Beasiswa Kalimantan Timur 2023 adalah beasiswa terakhir yang diberikan untuk kepemimpinan Isran Noor dan Hadi Mulyadi. Hadi juga menilai beasiswa ini akan menjadi investasi masa depan yang menjanjikan dalam membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di Kalimantan Timur.

“Kita sangat mengharapkan, siapapun Pj Gubernur Kaltim nanti, dan gubernur terpilih mendatang, program BKT harus tetap berlanjut, karena sangat bermanfaat bagi anak-anak kita dan generasi muda di Kaltim,” ungkapnya belum lama ini.
Hadi membeberkan bahwa investasi jangka panjang di sektor pendidikan akan berpengaruh dalam 10 hingga 20 tahun mendatang. Maka dari itu, sejak dicetuskannya beasiswa tersebut, pihaknya menegaskan bahwa program Beasiswa Kaltim Tuntas menjadi bagian integral dari Pemprov Kaltim dalam menciptakan SDM unggul dan berkualitas.
”Ini menjadi komitmen pemerintah untuk mempersiapkan SDM yang kompeten dalam berbagai sektor untuk masa depan yang lebih baik,” paparnya.
Beasiswa Kalimantan Timur 2023 Sejalan dengan Visi Kaltim yang Berdaulat
Selain memiliki peran penting dalam mencetak generasi Kalimantan Timur yang berdaya saing dalam menghadapi tantangan masa depan, program Beasiswa Kalimantan Timur 2023 juga sejalan dengan visi Kaltim yang berdaulat. Hal ini ditunjukkan lantaran beasiswa ini terfokus dalam pembangunan SDM yang Berakhlak Mulia dan Berdaya Saing.
Dalam prakteknya, beasiswa ini bahkan terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat, khususnya para perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas. Selain itu, program ini juga menjadi peluang besar bagi pelajar, mahasiswa, guru, dosen, dan tenaga kesehatan untuk terlibat dalam pembangunan Kaltim menjadi lebih baik.
Baru-baru ini, program Beasiswa Kalimantan Timur (BKT) yang terdiri dari Beasiswa Kaltim Tuntas Mahasiswa, Kaltim Stimulan Mahasiswa dan Kaltim Tuntas Siswa bahkan telah berhasil membawa nama Kaltim dalam penghargaan Indonesia Awards 2023 kategori “Outstanding Award for Integrated Initiative“. Dalam gelaran acara yang berlangsung di Jakarta Concert Hall iNews Tower pada Kamis (31/8/2023) lalu, Gubernur Isran menyampaikan bahwa Beasiswa Kaltim Tuntas berperan penting dalam menyiapkan aset masa depan untuk Kaltim dan Indonesia.
“Program beasiswa adalah investasi jangka panjang. Kita harus menyiapkan aset masa depan untuk Kalimantan Timur dan Indonesia,” tuturnya.
Lebih lanjut, Gubernur Isran memaparkan terkait alokasi anggaran beasiswa tersebut, yang mana terdiri dari Rp1,5 juta untuk siswa SD, Rp2 juta bagi siswa SMP, dan Rp2,5 juta untuk pelajar SMA/SMK. Ia juga mengungkap bahwa saat ini terdapat Rp1,1 triliun anggaran beasiswa yang telah tersalurkan. Angka tersebut pun diperkirakan akan bertambah pada APBD Perubahan 2023 sekitar Rp125 miliar.
Menurut data dari Badan Pengelola Beasiswa, jumlah penerima beasiswa saat ini mencapai 176.653 orang dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD hingga S3. Jumlah ini diperkirakan akan mengalami penambahakan hingga 200 ribu peserta.
“Sementara ini jumlahnya seperti itu. Jumlah ini tidak mungkin berkurang, pasti akan bertambah hingga akhir tahun,” kata Gubernur Isran.
Tercatat, di tahun 2019 program BKT Kaltim telah tersalurkan kepada 13.318 penerima. Selanjutnya di tahun 2020, beasiswa ini tersalurkan kepada 30.386 penerima. Di tahun 2021 terdapat 18.530 penerima (kondisi Covid), di tahun 2022 terdapat 39.944 penerima, dan untuk Beasiswa Kalimantan Timur 2023 berhasil disalurkan kepada 74.675 penerima per awal Agustus 2023, yang mana sebelumnya hanya mentarget sebanyak 31.700 penerima.
“Total target RPJMD kita sebanyak 96.700 penerima dan realisasi sudah mencapai 176.853 penerima,” ungkap Gubernur Isran Noor.
(Dty/adv)