SAMARINDA, JURNALKALTIM.COM – Encik Wardani, anggota Komisi II DPRD Kaltim, memberikan himbauan kepada pelaku UMKM untuk mengadopsi teknologi modern dalam penjualan mereka yaitu dengan menggunakan e-katalog.
Namun, cara ini mengalami kendala. Salah satu kendala yang dialami para pelaku UMKM adalah perihal kendala teknis. Oleh sebab itu diperlukan pendampingan dan bimbingan serta pelatihan untuk pelaku UMKM.
Perlu Adanya Bimbingan Untuk Pelaku UMKM Supaya Gunakan E-Katalog
Encik juga memberikan penjelasan tentang potensi pemanfaatan e-katalog dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan struktur dalam proses pembelian barang dan jasa oleh entitas pemerintah dan pelaku UMKM. Dalam konteks ini, e-katalog merupakan suatu solusi teknologi informasi yang dapat memberikan manfaat besar dalam pengadaan barang dan jasa oleh pemerintah dan UMKM.
Penerapan e-katalog dapat meningkatkan efisiensi dalam proses pembelian, karena entitas pemerintah dan UMKM dapat mengakses informasi mengenai barang dan jasa yang mereka butuhkan secara lebih cepat dan mudah.
Hal ini dapat mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mencari penyedia barang dan jasa, sehingga proses pengadaan dapat dilakukan dengan lebih efisien. Selain itu, pemanfaatan e-katalog juga dapat meningkatkan transparansi dalam pengadaan barang dan jasa.
Dengan adanya platform elektronik, informasi mengenai produk atau layanan yang tersedia, harga, dan kondisi kontrak dapat diakses secara terbuka oleh semua pihak atau pelaku UMKM yang terlibat. Ini menciptakan lingkungan yang lebih transparan dan adil, mengurangi risiko praktik-praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam proses pengadaan.
Lebih lanjut, e-katalog juga memberikan struktur yang lebih baik dalam pengadaan barang dan jasa. Dengan adanya sistem yang terotomatisasi, setiap langkah dalam proses pengadaan dapat dipantau dan dilacak dengan lebih baik.
Ini membantu mencegah kesalahan atau kekurangan dalam proses pengadaan dan memberikan dasar yang kuat untuk akuntabilitas. Selain itu, struktur yang terorganisir juga dapat meningkatkan efisiensi administratif dan manajemen, sehingga pemerintah dan pelaku UMKM dapat fokus pada kegiatan inti mereka.
Dengan demikian, penjelasan dari Encik mengenai potensi pemanfaatan e-katalog tidak hanya mencakup aspek efisiensi, tetapi juga transparansi dan struktur dalam pengadaan barang dan jasa oleh entitas pemerintah dan pelaku UMKM.
Penerapan teknologi ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam sistem pengadaan, mendukung pertumbuhan para pelaku UMKM. Tidak hanya itu saja ternyata, dapat menciptakan lingkungan bisnis yang lebih adil dan efisien.
Namun demikian, kendala teknis dan kurangnya pengalaman dalam mengadopsi teknologi masih menjadi rintangan yang signifikan bagi sebagian besar pelaku UMKM. Dalam menghadapi tantangan ini, Encik Wardani menyoroti pentingnya adanya pendampingan sebagai solusi.
Dalam sebuah wawancara Encik menambahkan “Masalahnya berada pada kurangnya keterampilan teknis yang dibutuhkan diperlukan oleh sebagian besar pelaku UMKM dan perusahaan swasta. Kedua pelaku usaha tersebut memerlukan panduan, terutama pada fase awal, dan pencapaian tingkat keberhasilan yang diharapkan hanya dapat diwujudkan melalui proses pembelajaran yang berlangsung secara berkelanjutan.,”
Oleh karena itu, menurut Encik Wardani, program ini harus terus mendapatkan dukungan dan dorongan untuk mengajak lebih banyak pelaku UMKM agar bisa mengadopsi e-katalog. ” Meskipun begitu, perlu terus memperluas promosi dan dukungan untuk memastikan bahwa lebih banyak pelaku UMKM dapat mengadopsi e-katalog dengan efektif,” tutupnya.
Encik Wardani juga menekankan perlunya upaya bersama untuk memberikan pelatihan teknis dan pendampingan kepada pelaku UMKM, terutama pada tahap-tahap awal penggunaan e-katalog.
Dengan cara ini, diharapkan pelaku UMKM dapat mengatasi kendala teknis dan meningkatkan keterampilan mereka dalam memanfaatkan teknologi. Selain itu, dukungan yang berkelanjutan dari pemerintah dan pihak terkait dianggap penting untuk memastikan kesuksesan program ini dalam mendorong adopsi e-katalog di kalangan UMKM.
Dengan tegas, Encik Wardani mengajak para pelaku UMKM untuk mengadopsi E-Katalog guna meningkatkan efisiensi penjualan. Semangat inovasi ini diharapkan dapat mengangkat sektor UMKM ke tingkat yang lebih baik.
Serta, dapat menciptakan peluang bisnis yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Mari bersama-sama menuju masa depan yang cerah melalui pemanfaatan teknologi yang tepat. (CIN/ADV/DPRDKALTIM)
