Samarinda, Jurnalkaltim.com – Sebanyak 60 usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) turut meriahkan rangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung di Lapangan Serba Guna, Komplek GOR Kadrie Oening, Sempaja. Acara ini diberi nama “Pekan Raya Pemuda” dan diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim).
Mahulu dan Kubar Absen di Pekan Raya Pemuda, Namun Semangat Tetap Berkobar
Kepala Dispora Kaltim, Agus Hari Kesuma, mengungkapkan bahwa ini adalah bagian dari rangkaian acara kedua, setelah pagi sebelumnya diadakan kirab pemuda. Ada 60 stan yang ikut serta dalam acara ini.
Kehadiran stan-stan tersebut mewakili delapan kabupaten/kota se-Kaltim, namun, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) dan Kabupaten Kutai Barat (Kubar) tampaknya tidak mengirimkan delegasinya. Stan-stan sisanya diisi oleh forum universitas yang beroperasi di Kaltim. Agus Hari Kesuma juga menyampaikan apresiasinya terhadap perwakilan universitas yang hadir dalam acara tersebut.
“Alhamdulillah semua universitas hadir bisa berkontribusi dalam pekan raya pemuda ini. Terima kasih para mahasiswa dan perwakilan kabupaten/kota,” ungkapnya.
Selain itu, Agus Hari Kesuma juga mengucapkan terima kasih kepada para kepala dinas, termasuk Kepala Dispora, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar), dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dari kabupaten/kota yang hadir dalam acara tersebut. Ini menunjukkan dukungan kuat dari berbagai pihak dalam menjadikan Pekan Raya Pemuda sebagai ajang yang berarti bagi generasi muda Kaltim.
Pekan Raya Pemuda merupakan wadah untuk memperkuat semangat pemuda dalam berpartisipasi aktif dalam pengembangan UMKM di Kaltim. Meskipun dua daerah tidak mengirimkan delegasinya, antusiasme generasi muda dan mahasiswa dari forum universitas berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat dalam perayaan Hari Sumpah Pemuda.
Acara ini juga menunjukkan kerja sama antara berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, universitas, dan pelaku UMKM, dalam menciptakan sebuah platform yang mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor UMKM. Semangat kolaborasi ini akan terus ditingkatkan dalam upaya menjadikan Kaltim sebagai tempat yang semakin sejahtera melalui pembangunan yang berkelanjutan.
Pekan Raya Pemuda Kaltim 2023: Ajang Generasi Muda Dalam Meningkatkan Kewirausahaan dan Ekonomi Daerah
Pada tanggal 26 Oktober 2023, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kalimantan Timur (Kaltim), Sri Wahyuni, meresmikan Pekan Raya Pemuda Kaltim 2023. Acara yang berlangsung di Kompleks Gelora Kadrie Oening Samarinda ini memiliki makna yang mendalam dalam menggalang semangat dan potensi generasi muda Kaltim.
Dalam sambutannya, Sekdaprov Sri Wahyuni menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan Pekan Raya Pemuda, yang merupakan acara pertama kali diadakan sebagai wadah bagi pemuda Kaltim untuk saling memberi manfaat dan mengembangkan kewirausahaan. Ia mendorong agar kegiatan ini menjadi event tahunan yang melibatkan banyak pihak dalam pembinaan pemuda.
Acara ini diharapkan menjadi ruang bagi pemuda untuk mengekspresikan bakat dan berkolaborasi dalam membangun daerah. Sekdaprov Kaltim juga berharap agar Dispora dapat bekerja sama dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dalam menyelenggarakan event serupa. Misalnya, festival seni pelajar yang biasanya diselenggarakan di dalam ruangan bisa menjadi bagian dari Pekan Raya Pemuda.
Selain itu, Sri Wahyuni menyoroti pentingnya kolaborasi dengan Disperindagkop (Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM) dan Bank Indonesia untuk membina UMKM dan start-up pemuda di Kaltim. Bank Indonesia rutin menggelar pelatihan kewirausahaan bagi pelaku UMKM, yang bisa menjadi tambahan berharga dalam program Pekan Raya Pemuda.
Pekan Raya Pemuda diharapkan menjadi wadah kolaborasi positif antara pemerintah, akademisi, komunitas, pelaku usaha, dan berbagai elemen pemuda dalam upaya membangun daerah. Persatuan dan kolaborasi antar pemuda menjadi kunci utama dalam mendorong perkembangan Kalimantan Timur ke depannya.
Rangkaian acara Pekan Raya Pemuda Kaltim tidak hanya meliputi pameran UMKM, tetapi juga termasuk karnaval budaya, kontes musik dan tari, festival makanan, hingga kirab ribuan pemuda. Semua agenda ini bertujuan untuk memacu semangat cinta tanah air di kalangan pemuda Kaltim, menciptakan kolaborasi yang kuat, dan berkontribusi dalam pembangunan daerah. (RA/ADV/DISPORAKALTIM)