23.2 C
Samarinda
Kalimantan TimurOptimalkan Strategi Perkembangan Transportasi, Untuk Kemajuan Kaltim

Optimalkan Strategi Perkembangan Transportasi, Untuk Kemajuan Kaltim

banner dishub kaltim

Kalimantan Timur, JurnalKaltim.com – Kesadaran semangat perkembangan transportasi terasa begitu kental yang menjadi penanda pentingnya perkembangan transportasi di Benua Etam.

Peran Strategis Perkembangan Transportasi Untuk Kemajuan Kaltim

Perkembangan Transportasi
Optimalkan Strategi Perkembangan Transportasi, Untuk Kemajuan Kaltim

Perayaan Harhubnas kali ini mengambil tema “Melaju untuk Transportasi Maju”. Pengambilan tema ini menggambarkan tekad dan kemauan keras untuk segera mempercepat serta meningkatkan perkembangan transportasi Provinsi Kalimantan Timur.

Perayaan Hari Ulang Tahun Perhubungan Nasional kali ini dihadiri oleh berbagai wakil dari OPD (Organisasi Perangkat Daerah),serta individu – individu penting lainnya yang memegang peranan penting pada operasional sistem perhubungan di wilayah Pemprov (Pemerintah Provinsi) Kaltim.

Perayaan Harhubnas tahun 2023 ini juga sebagai bentuk mediasi akan peningkatan kesadaran akan pentingnya peran strategis yang dimiliki oleh sektor transportasi dalam memaksimalkan perkembangan serta kemajuan Provinsi Kalimantan Timur.

“Melalui upacara ini, pesan yang sangat kuat disampaikan mengenai pentingnya sistem transportasi yang efisien dan terintegrasi dalam mendukung kemajuan daerah,” terang laman resmi Dishub Kaltim.

Pada saat yang bersamaan, salah satu perwakilan Dishub (Dinas Perhubungan) Kalimantan Timur menyatakan besar harapan jajaran Dishub Kaltim untuk mendorong perkembangan dan sinergi yang positif dalam sistem transportasi di provinsi Kalimantan Timur.

Kedepannya, ia mengharapkan provinsi Kaltim akan mencetak kemajuan pada sektor transportasi secara signifikan. Kemajuan yang dimaksud tidak hanya terbatas dalam penciptaan sistem transportasi yang efisien dan terintegrasi di Benua Etam namun juga bisa memberikan dampak yang positif terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat luas di provinsi Kaltim.

Dengan meningkatnya kualitas pembentukan sistem infrastruktur transportasi di provinsi Kalimantan Timur, tentu kedepannya masyarakat Kaltim juga akan segera merasakan lebih banyak kebebasan untuk bebas beraktivitas, lebih bebas dalam melakukan kegiatan bisnis serta bisa mengakses bermacam – macam layanan transportasi. Tentunya hal ini juga akan membuka terciptanya peluang baru, meningkatkan terbentuknya lapangan kerja serta semakin memperkuat kemampuan ekonomi dari setiap daerah.

Pentingnya Perkembangan Transportasi di Kaltim

Di negara – negara maju, masyarakatnya terbiasa menggunakan transportasi umum dan jarang menggunakan kendaraan pribadi. Maka daripada itu bisa disimpulkan bahwa perkembangan transportasi pastinya akan membawa dampak yang positif terhadap kualitas kehidupan yang tentunya lebih baik. Salah satu peran strategis dari transportasi sendiri adalah untuk mempermudah masyarakat dalam melaksanakan aktivitas sehari – harinya.

Pelaksanaan perkembangan transportasi sejatinya harus diikuti oleh tanggung jawab dari setiap elemen, baik pembuat kebijakan, pihak eksekutor sampai ke konsumen pengguna transportasi. Menurut Diskominfo Kaltim (Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur), sektor transportasi menjadi penyumbang inflasi terbesar pada periode April tahun 2023 kemarin.

Data ini didapatkan dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebutkan sektor transportasi menyumbang inflasi sebesar 0.21%. Melihat data tersebut, ada urgensi tersendiri untuk segera melakukan percepatan perkembangan transportasi yang maksimal agar sektor transportasi bisa memberikan efek yang positif terhadap provinsi Kalimantan Timur.

Sampai saat ini, jaringan jalan di provinsi Kaltim telah mencapai 8.189, 78 km yang dibangun oleh Pemerintah Pusat, Pemprov, Pemerintah Kabupaten serta Pemerintah Kota.

Untuk sisi transportasi Sungai, telah dibangun penghubung antara daerah Pantai Kabupaten Kukar (Kutai Kartanegara), Tenggarong, pedalaman Kabupaten Kukar dan juga Kabupaten Kutai Barat di sepanjang Sungai Mahakam.

Percepatan Pembangunan transportasi pada Sungai Sangatta, Sungai Kelay, Sungai Sengah, Sungai Kayan, Sungai Sembakung, Sungai Sesayap, Sungai Kandilo, Sungai Telake dan Sungai Bengalon pun terus dimaksimalkan.

Transportasi laut di provinsi Kalimantan Timur didominasi oleh laju arus barang dan orang untuk keperluan ekspor, impor dan juga angkutan barang antar pulau melalui 15 pelabuhan laut. Sementara sektor transportasi udara memegang kepentingan mobilitas antar daerah dan komoditas barang melalui 53 buah pelabuhan udara, yaitu Bandara Internasional Sepinggan dan pelabuhan udara domestik dengan status perintis. (EL/ADV/DISHUBKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Read More