22.7 C
Samarinda
Kalimantan TimurSamarindaTingkatkan SDM, Ananda Emira Moeis Ajukan Pelatihan Kerja Bagi Warga Setempat

Tingkatkan SDM, Ananda Emira Moeis Ajukan Pelatihan Kerja Bagi Warga Setempat

Samarinda, JURNALKALTIM.com – Guna meningkatkan SDM Kalimantan Timur, anggota DPRD Provinsi Kaltim Ananda Emira Moeis, mengemukakan upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Samarinda melalui program pelatihan kerja. Menurutnya, perlu diadakan program pelatihan kerja, Balai Pelatihan, dan Balai Keterampilan yang dapat diakses oleh masyarakat di setiap kelurahan di Samarinda.

Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada warga Samarinda untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensinya dalam berbagai bidang pekerjaan. Dengan adanya fasilitas ini di setiap kelurahan, masyarakat dapat mengakses pelatihan dan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja lokal.

Balai Latihan Kerja (BLK) Jadi Program yang Cocok untuk Mengurangi Tingkat Pengangguran dan Peningkatan Kualitas Kerja

Ananda Emira Moeis seorang anggota legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Samarinda, menyoroti urgensi pelatihan kerja sebagai respons terhadap persaingan yang semakin ketat di dunia kerja saat ini. Menurutnya, program pelatihan kerja sangat dibutuhkan oleh masyarakat guna meningkatkan keterampilan dan kompetensi mereka.

Ia pun menekankan pentingnya investasi dalam pengembangan SDM sebagai bagian dari pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif di Samarinda.

Pelatihan Kerja, Ananda Emira Moeis, Balai latihan kerja samarinda
Ananda Emira Moeis

“Program ini sangat dibutuhkan lah sama orang-orang, minta agar sosialisasinya lebih masif, lebih lebar lebih luas untuk disosialisasikan terkait pelatihan-pelatihan keterampilan itu,” ujar Ananda Emira Moeis.

Selain itu, upaya ini dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran, meningkatkan kualitas tenaga kerja, dan pada akhirnya, meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Samarinda. Tidak hanya itu, dengan ini juga dapat menjadi langkah positif dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah.

Program-program pelatihan ini perlu disosialisasikan secara lebih masif, luas, dan merata untuk memastikan bahwa lebih banyak orang dapat mengaksesnya. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat yang lebih luas untuk memperoleh keterampilan yang relevan dengan permintaan pasar kerja saat ini.

Pentingnya Investasi dalam Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Agar Mampu Bersaing dalam Dunia Kerja yang Kompetitif

Ananda Emira Moeis juga menyoroti pentingnya sertifikat bagi para mahasiswa yang baru lulus sebagai modal awal dalam memasuki dunia kerja yang penuh persaingan. Bagi para lulusan, memiliki sertifikat pelatihan dapat menjadi nilai tambah yang signifikan dalam mencari pekerjaan.

Untuk mendukung peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) serta meningkatkan kualitas pendidikan dan ekonomi di daerah, Ananda berpendapat bahwa berbagai jenis pelatihan sebaiknya tersedia di setiap kelurahan hingga desa.

Ini akan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk meningkatkan keterampilan mereka dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tuntutan pekerjaan yang semakin kompleks. Dengan demikian, pelatihan keterampilan di setiap kelurahan dapat menjadi salah satu langkah konkrit dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Samarinda.

Ia pun memberikan contoh mengenai pentingnya pelatihan bagi kader-kader posyandu yang nantinya menjadi agen kesehatan. Melalui pelatihan yang diberikan mereka mampu meningkatkan kemampuan dan kapasitas para kader posyandu.

“Contohnya, itu seperti yang paling dekat di masyarakat itu ada posyandu itu kadernya bisa diikutsertakan dalam berbagai pelatihan, seperti pelatihan pijit bayi dan lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ananda pun menegaskan bahwa hal ini akan sangat berguna di mana kader posyandu nantinya dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat. Aksi konkret ini menjadi salah satu langkah paling dekat untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

“Itu salah satunya peningkatan kapasitas kan untuk kader-kader Posyandu. Posyandu ini kan yang membantu, salah satunya masyarakat di lini paling dekat dari warga, yang berada disetiap Rt. Memang perlu lah, kalau kader-kader Posyandu itu diberikan dan ditingkatkan kapasitasnya, kapasitas dirinya,” jelas Ananda.

Upaya ini adalah bagian dari langkah-langkah konkret untuk memperkuat kapasitas sumber daya manusia di tingkat komunitas, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada perkembangan dan kemajuan daerah tersebut.

Sarana dan Prasana yang Memadai Pun Menjadi Sorotan untuk Menunjang Pelatihan Kerja

Ananda Emira Moeis juga mengatakan bahwa pentingnya memiliki sarana dan prasarana yang memadai untuk mendukung pelatihan yang diperlukan oleh masyarakat. Sarana dan prasarana yang memadai merupakan elemen penting dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.

Dengan menyediakan fasilitas dan infrastruktur yang memadai untuk pelatihan, pemerintah dapat secara efektif membantu masyarakat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.

“Ini bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, ya sama lah kayak visi misinya Kaltim sekarang ini kan,” pungkasnya.

Program ini akan membantu menciptakan tenaga kerja yang lebih kompeten dan siap bersaing di dunia kerja yang semakin kompleks. Dengan demikian, pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas akan berkontribusi secara positif terhadap perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Timur. (CIN/ADV/DPRDKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Read More