Kalimantan Timur, JurnalKaltim.com – Bupati & Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah & Rendi Solihin, baru saja meluncurkan Mal Pelayanan Publik (MPP) pertama di Kabupaten Kutai Kartanegara. Diketahui, Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi Kabupaten pertama di Provinsi Kalimantan Timur yang memiliki inovasi terbaru Mal Pelayanan Publik.
Mal Pelayanan Publik Ada Untuk Melayani Masyarakat Lebih Baik
Edi Damansyah dan Rendi Solihin meluncurkan MPP sebagai salah satu inovasi terbaru agar kualitas pelayanan terhadap masyarakat semakin meningkat. Baru – baru ini, Rendi Solihin selaku Wakil Bupati Kukar melakukan peninjauan secara langsung ke lokasi untuk memastikan bahwa seluruh fungsi pelayanan telah dilakukan secara maksimal dan tentunya sesuai dengan prosedur dan aturan yang telah berlaku.
Tak hanya meninjau, Rendi Solihin juga datang untuk mengurus paspor, dengan begitu ia bisa memahami secara langsung pelayanan yang ditawarkan oleh Mal Pelayanan Publik ini dan meninjau hal apa yang bisa ditingkatkan ke depannya. Untuk pelayanan yang diberikan saat ini, Rendi menilai para staf yang ada di dalam Mal Pelayanan Publik Kutai Kartanegara sudah melakukan tugas mereka dengan baik.
“Kita upayakan dapat terpenuhi tahun ini,” kata Rendi Solihan. “Saat ini pelayanan yang ada sudah sangat baik,” sambung Rendi lagi.
Namun, demi meningkatkan dan memaksimalkan seluruh pelayanan, Rendi menilai perlu dilakukan penambahan tenaga kerja di dalam unit MPP. Karenanya, Rendi telah memberikan saran kepada Kepala DPMPTSP (Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu) Kabupaten Kutai Kartanegara untuk membuka rekrutmen bagi anak – anak muda Kabupaten Kukar sesuai kebutuhan agar mengisi ketersediaan lowongan yang ada.
“Agar pelayanan lebih maksimal” sahut Rendi.
Selain meninjau, pada kunjungannya kali ini, Rendi juga ikut berdialog secara langsung ke masyarakat dan publik Kukar pun menunjukkan respon yang positif pada kualitas jasa pelayanan yang ada di Mal Pelayanan Publik ini. Rasa puas masyarakat akan pelayanan MPP adalah indikator paling penting keberhasilan MPP sebagai bentuk pelayanan publik bagi masyarakat Kukar. Penambahan pegawai nantinya juga akan dimaksimalkan untuk menambah kelengkapan fasilitas seperti penambahan booth hingga pengadaan unit kantin. Namun, perbaikan dan peningkatan layanan ini akan dilakukan seiring berjalannya waktu karena perlu melihat respons dan kebutuhan masyarakat sebagai pemakai fasilitas MPP Kukar.
Saat ini, MPP Kutai Kartanegara berlokasi di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kukar. Peresmian MPP ini pun langsung dilakukan oleh Edi Damansyah selaku Bupati Kutai Kartanegara yang didampingi oleh Sekda (Sekretaris Daerah) Kabupaten Kutai Kartanegara, Sunggono pada akhir tahun 2022 lalu.
Fungsi Pengadaan Mal Pelayanan Publik
Kemunculan MPP sendiri awalnya diprakarsai oleh respon Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) terhadap ungkapan alur perizinan layanan pemerintah yang sering dinilai berbelit. Pendirian MPP dinilai sebagai suatu sistem terintegrasi agar tercipta kolaborasi sinergi yang positif antar instansi pemerintah mampu menciptakan pelayanan yang cepat dan maksimal.
Optimalisasi kualitas MPP Kutai Kartanegara akan terus dilakukan demi kenyamanan para warga Kutai Kartanegara yang datang. Sarana dan prasarana pun terus ditingkatkan seperti pengadaan charging station sampai penambahan tempat sampah agar pengalaman berkunjung warga menjadi positif. Ke depannya, para warga pengunjung MPP Kukar bisa langsung memberikan masukan dan saran secara langsung dengan menggunakan website MPP Kukar.
Sinergi positif yang muncul dari integrasi penyedia layanan dimulai dari penyederhanaan birokrasi pelayanan yang menghemat waktu, biaya serta memberikan kemudahan untuk setiap produk layanan, dimulai dari layanan administrasi, barang ataupun jasa. Diharapkan kebijakan inovasi MPP dapat memecahkan masalah birokrasi yang sebelumnya kompleks menjadi efektif dan tentunya efisien.
