Kutai Kartanegara, Jurnalkaltim.com – Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Ahyani Fadianur Diani, menghadiri agenda Halal Bi Halal yang diselenggarakan oleh Forum Pedagang Pasar Kaki Lima (FPPKL) Tangga Arung di Lapangan Pemuda Tenggarong, pada Jumat (26/4/24) malam.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Kukar, Ahyani menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan rangkaian kegiatan tersebut. Menurutnya, melalui agenda seperti ini, berhasil memperkuat jalinan kebersamaan dan silaturrahmi antar sesama.
“Silaturrahmi dalam bingkai Halal biHalal, serta Tasyakuran pasar relokasi di Lapangan Pemuda ini, tentu menjadi momentum yang sangat baik untuk semakin merekatkan persaudaraan, serta jalinan kebersamaan dan silaturrahmi antar sesama,” ungkap Ahyani.
Tidak hanya sebagai ajang silaturrahmi, acara tersebut juga menjadi kesempatan untuk memperingati Haul Datuk Kelampayan, seorang ulama besar Kalimantan, yang diharapkan dapat menguatkan rasa kecintaan dan memberikan berkah bagi masyarakat yang hadir.
Lebih lanjut, Ahyani menyatakan Pemerintah Kabupaten Kukar menegaskan komitmennya untuk memfasilitasi dan mendukung segala hal yang dibutuhkan terkait keberadaan dan penataan pasar.
“Progres pembangunan dan penataan pasar terus berjalan sebagaimana yang kita harapkan,” tuturnya.
Kontribusi para pedagang dalam menggerakkan perekonomian menjadi salah satu faktor penting dalam capaian kemajuan pembangunan di wilayah Kukar. Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan oleh FPPKL Kukar. beserta seluruh pedagang.
Sementara itu, Ketua FPPKL Tangga Arung, Matrosit, mengharapkan adanya event-event yang dapat meningkatkan jumlah pengunjung ke pasar relokasi Lapangan Pemuda, sehingga berdampak positif pada penjualan barang dagangan para pedagang.
Acara tersebut turut menghadirkan penceramah Al Ustadz H. Muhammad Subhi dari Samarinda, menambah kemeriahan dan makna dalam acara tersebut. Diharapkan, melalui upaya bersama antara pemerintah dan para pedagang, pasar relokasi Lapangan Pemuda Tenggarong dapat terus berkembang menjadi pusat ekonomi yang ramai dan berdaya saing.
(ADV/DISKOMINFOKUKAR/MII)