22.7 C
Samarinda
Kalimantan TimurKemenhub Rencanakan Peremajaan Angkutan Demi Mendorong Perkembangan IKN

Kemenhub Rencanakan Peremajaan Angkutan Demi Mendorong Perkembangan IKN

banner dishub kaltim

Balikpapan, Jurnalkaltim.com – Dishub Kaltim mendapatkan dukungan positif dari Kemenhub untuk mempertimbangkan penyegaran atau modernisasi transportasi lokal yang menghubungkan ke Ibu Kota Negara (IKN), khususnya pada rute Sepaku-Semoi.

Pembaruan ini menjadi sorotan karena izin trayek dan pengaturan transportasi dikeluarkan oleh Dishub Kaltim dan termasuk dalam layanan Antar Kota Antar Provinsi (AKDP).

Direktur Angkutan Jalan Kemenhub Dorong Peremajaan Angkutan ke IKN

Dorongan ini muncul dalam pertemuan yang dipimpin oleh Direktur Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan, Suharto, selama kunjungan kerja ke Balikpapan beberapa waktu yang lalu.

Peremajaan Angkutan
Kemenhub Rencanakan Peremajaan Angkutan Demi Mendorong Perkembangan IKN

Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kaltim, Kepala Dishub Provinsi Kaltim yang diwakili oleh Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Kadishub Samarinda, Kadishub Balikpapan, dan berbagai pihak terkait.

Suharto menjelaskan bahwa dalam rencana revitalisasi tersebut, Dishub Kaltim dapat mempertimbangkan penggantian atau pembaruan kendaraan bus medium yang digunakan dalam layanan transportasi. Usulan peremajaan tersebut khususnya diajukan untuk jalur Sepaku-Semoi yang menuju IKN.

Muiz Thohir, Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kaltim, memberikan respon positif terhadap dorongan ini. Ia meminta Persatuan Sopir dan Kernet (Personet) Kecamatan Sepaku, yang mengelola angkutan di rute tersebut, untuk secara internal membahas bagaimana mereka akan merespons tawaran Kemenhub ini. Mereka diharapkan segera membentuk badan hukum karena proses peremajaan tidak bisa dilakukan melalui kepemilikan individu.

“Peremajaan adalah kewenangan Kemenhub. Kami hanya mengusulkan, dan nantinya akan ada kajian teknis. Apakah Personet memiliki skema dan rencana internal, hal ini bisa dipertimbangkan,” kata Muiz.

(EL/ADV/DISHUBKALTIM)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Read More